Rangkaian Mujahadah
Mujahadah akan dilaksanakan mulai Hari Sabtu ba’da Maghrib hingga Ahad ba’da
Subuh, dengan menggunakan wirid Aurod 7–17. Kegiatan ini dilengkapi dengan 3
kali khataman dan ditambah dengan Doa Keuangan dan Pembangunan sebagai bentuk
harapan agar bangsa Indonesia selalu diberi kelapangan rezeki serta kemajuan di
berbagai bidang.
Doa yang dipanjatkan di antaranya:
أَللّهُمَّ بَارِكْ فِيْمَا خَـلَقْتَ وَهـذِهِ اْلبَلْـدَةْ يَآأَلله، وَفىِ هذِهِ اْلمجُاَهَدَةْ يَآأَللهْ
Yang bermakna permohonan kepada Allah agar senantiasa melimpahkan berkah atas
segala ciptaan-Nya, atas negeri Indonesia, serta atas mujahadah yang
dilaksanakan bersama.
Nilai Spiritual dan Kebangsaan
Doa Bersama
Sebagaimana tertulis dalam seruan mujahadah:
"Yaa Allah limpahkanlah berkah di dalam segala makhluq yang Engkau
ciptakan, dan di dalam negeri ini Yaa Allah, dan di dalam mujahadah ini Yaa
Allah."
Penutup
Melalui mujahadah memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-80, jamaah diharapkan
semakin sadar akan pentingnya menjaga nilai-nilai perjuangan, rasa syukur, dan
doa untuk kejayaan bangsa. Semoga Indonesia selalu diberkahi oleh Allah SWT,
menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.
Posting Komentar
0Komentar